PEKANBARU (KR) Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau menggeledah Kampus Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Kota Pekanbaru. BNNP Riau menemukan 63 kg ganja di Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) dan sebuah perusahaan ekspedisi. Petugas juga berhasil menangkap dua alumni sebagai kurir dan pengedar narkoba.
Penggeledahan dilakukan setelah petugas BNNP Riau mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya pengiriman paket ganja melalui perusahaan ekspedisi, Jumat (8/8). BNPP Riau mengembangkan informasi tersebut dan menggeledah sebuah lokasi di Kampus UIN Suska, Jalan HR Soebrantas, Kota Pekanbaru.
Anggota BNNP Riau memeriksa lantai dua Gedung PKM. Di lokasi ini, petugas menemukan dua kardus berisi 40 kg ganja. Sebelumnya, anggota BNNP Riau menyita 23 kg ganja di perusahaan ekspedisi sehingga total barang bukti 63 kg ganja.
Petugas menangkap dua alumni UIN Suska yang menyimpan paket narkoba ini. Masing-masing berinisial RS dan S. Kedua tersangka berperan sebagai kurir dan pengedar ganja jaringan antar provinsi.
Menurut PLT Kepala BNNP Riau Kombes Charles Sinaga, dua tersangka mengaku nekad menyimpan ganja di kampus karena menganggap lokasi ini aman dari pengawasan. Paket ganja dipasok dari Sumatera Utara dan rencananya diedarkan di Pekanbaru, Palembang, Lampung dan Pulau Jawa. BNNP Riau masih memburu pemasok ganja yang mengendalikan bisnis narkoba ini.
“Kampus merupakan tempat untuk lahirnya generasi penerus bangsa. Bukan tempat peredaran narkotika. Mari kita jadikan kampus sebagai zona aman, bersih dan terbebas dari pengaruh narkoba,” kata Kombes Charles Sinaga, Kamis (14/8).