PEKANBARU (KR) Seorang anggota polisi mengalami luka berat karena ditikam mantan narapidana di Kota Pekanbaru, Riau. Polisi berhasil menangkap tersangka dengan menembak bagian kaki karena mencoba melakukan perlawanan.
Anggota Polsek Senapelan Aiptu Chandra dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau. Korban menderita luka robek di tangan kiri karena ditikam residivis kasus pencurian bernama Jufrizal dengan pisau.
Kasus penganiayaan ini terjadi saat Aiptu Chandra berusaha menangkap Jufrizal di Jalan Karet, Kecamatan Senapelan, Kota Pekanbaru, Sabtu (17/5). Tersangka berhasil ditangkap, namun polisi menembak kaki Jufrizal karena melawan petugas.
Menurut Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra, polisi memburu tersangka karena diduga terlibat kasus pencurian. Jufrizal sudah empat kali masuk penjara terkait tindak pidana narkoba dan pencurian dengan kekerasan. Saat dilakukan tes urine pasca penangkapan, Jufrizal dinyatakan positif mengonsumsi narkoba.
“Tersangka sebelumnya DPO. Pada saat penangkapan, tersangka mencoba melawan petugas dengan cara melakukan penikaman terhadap anggota Polsek Senapelan di tangan kiri. Tersangka langsung ditangkap,” kata Bery. (FA)
