DUMAI (KR) Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Dumai Eddy Yatim-Almainis dengan spirit bangkit, bergerak dan menang dalam tiga minggu terakhir ini, gencar menggelar sosialisasi program langsung ke perumahan di Kota Dumai.
Tim marketing berbaju putih ini bergerilya ke perumahan dan tempat keramaian yang ada di kota tersebut. Tim ini pun selain mengenalkan sosok Eddy Yatim-Almainis melalui poster, juga menjelaskan apa saja yang akan menjadi program prioritas pasangan Ideal ini.
Tim komando Direct Selling, Muherizal Y kepada wartawan menuturkan bahwa program yang telah berjalan selama tiga minggu ini, menjadi wadah tim Eddy Yatim- Almainis untuk lebih mengenalkan pasangan calon (paslon) nomor urut 1 ini.
“Tim ini akan bergerak sebagai duta-duta paslon nomor urut 1, mereka akan mengenalkan program, sekaligus sosok figur calon walikota dan wakil walikota. Gerakkan strategi kampanye door to door ala sales ini, kami lakukan untuk lebih mengenalkan sosok calon, serta program strategis yang akan mereka jalankan,” kata Muherizal.
Ia menjelaskan sosialisasi ini bertujuan untuk melakukan edukasi politik kepada warga, tidak memilih tanpa mengenal dan juga bagian bagi tim Eddy Yatim-Almainis untuk bisa mendengar apa saja yang belum terpenuhi di tengah masyarakat.
Di sisi lain Tim Direct Selling Eddy Yatim- Almainis juga bergerak sesuai dengan aturan dan jadwal kampanye yang telah ditetapkan oleh Bawaslu kota Dumai.
“Tim Direct Selling ini bergerak sesuai dengan pemetaan tim konsultan survey kami, artinya mana saja daerah yang belum mengenal sosok Eddy Yatim-Almainis, kami secara maksimal, maka akan kita datangi dan diberikan penjelasan,” kata Muherizal.
Sosialisasi dibantu oleh sebagian Relawan Eddy Yatim atau Redi dan juga tim Eddy Yatim Center, Relawan Milenial Eddy Yatim, Tim Bangkit, Bergerak, Menang. Dengan jumlah tim yang cukup maksimal, paslon ini optimis, program direct selling ini dapat lebih maksimal mengenalkan paslon dan lebih efektif dalam menjelaskan program yang akan jadi prioritas.
Pada kesempatan yang berbeda, pengamat politik dari Pusat Kajian Sosial, Hangtuah menuturkan Dumai adalah salah satu perkotaan, dimana pemilihnya memerlukan suplai data dan informasi maksimal, siapa calon pemimpin mereka, karena warganya sudah menjadi pemilih yang rasional.
“Dengan waktu kampanye yang diberikan oleh KPU, harusnya setiap paslon di Kota Dumai dapat melakukan berbagai upaya strategi untuk bisa merebut hati pemilihnya. Apalagi Dumai, salah satu daerah di Provinsi Riau yang terus tumbuh dan berkembang menjadi metropolis,” kata Hangtuah.
Ia menambahkan apa yang dilakukan oleh paslon nomor urut 1, seharusnya menjadi contoh yang sangat baik, bagian dari edukasi politik dan menyuguhkan alternatif pilihan, siapa calon pemimpin yang dapat menawarkan program cerdas bagi kemajuan daerah.
Hangtuah juga menuturkan dirinya cukup apresiatif atas program kreatif yang dilaksanakan oleh Tim Eddy Yatim-Almainis atau dikenal dengan Ideal.
“Tim Eddy Yatim-Almainis, muncul dengan cukup cepat, dan gerakkan gerakkan paslon nomor 1 yang unik ini, menurut saya dapat mencuri perhatian para pemilih Kota Dumai, baik itu swing voter, bahkan calon pemilih yang sudah jenuh dengan calon yang sibuk dalam urusan seremonial, dukungan kebulatan tekad, ataupun dukungan yang sudah dinilai ketinggalan zaman,” kata Hangtuah. (RLS)