Gajah Liar Masuk Kota, Rusak Tanaman Warga

PEKANBARU (KR) Seekor gajah liar masuk ke permukiman warga di Kota Pekanbaru, Riau. Gajah Sumatera ini sempat meresahkan masyarakat dan merusak tanaman perkebunan.

Petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau mengevakuasi seekor gajah yang berkeliaran di Jl Karya Bersama, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru. Dua gajah jinak dikerahkan untuk menggiring gajah liar.

BBKSDA Riau membawa gajah jantan yang terpisah dari kelompoknya ini ke Pusat Latihan Gajah (PLG) Minas, Kabupaten Siak. Gajah liar yang masuk ke permukiman warga di Kota Pekanbaru berasal dari habitat gajah Petapahan, Kabupaten Kampar.

Selama dua hari, gajah sempat merusak puluhan tanaman kelapa dan pisang penduduk setempat. Warga yang ketakutan berusaha menghalau gajah agar kembali ke habitatnya. Konflik gajah dan manusia sering terjadi di sejumlah daerah.

Peristiwa ini disebabkan kerusakan hutan dan maraknya perburuan liar. Populasi gajah Sumatera terus berkurang di Provinsi Riau. Kementerian Kehutanan memperkirakan saat ini hanya tersisa 300 ekor.

“Masuknya dari arah Tenayan, tahunya sudah ada di kebun saja. 20 kelapa dirusak, hancur gitu. Perkiraan satu ekor gajah,” kata petani Sofyan, Minggu (8/12). (FA)

Array
Related posts
Tutup
Tutup